Tips Tune Up Mobil Sendiri Di Rumah
Bagi Anda yang mempunyai kendaraan terutama mobil, harus sering melakukan pengecekan baik itu servis berkala atau tune up secara rutin, wajib anda lakukan agar mobil anda terawat dengan baik.
Namun yang perlu diingat adalah, apabila anda melakukan servis di bengkel pasti akan membutuhkan waktu luang.
Dan bagi sebagian orang, tentu hal tersebut menjadi masalah, mengingat kesibukan yang tinggi dari pemilik kendaraan tersebut.
Padahal perawatan berkala sangat dibutuhkan untuk mencegah kerusakan yang timbul.
Apabila hal tersebut terjadi, maka anda tidak perlu bingung. Untuk mengatasi hal tersebut salah satu langkah yang bisa dilakukan yakni melakukan tune up mobil secara mandiri.
Namun pertama-tama anda harus memahami tentang seluk beluk permesinan, terutama mesin mobil.
Agar anda mampu melakukan analisa kerusakan yang dialami oleh mobil anda. Apabila anda sudah paham tentang komponen mesin mobil.
Anda tinggal melakukan tune up mobil sendiri, karena kegiatan ini bisa dibilang sangat mudah dan bisa dilakukan sendiri dirumah sehingga tidak banyak menyita waktu.
Serta bisa dilakukan kapan saja hal ini, tentu menjadi tips yang sangat berguna untuk Anda yang tidak sempat membawa kendaraan ke bengkel untuk di servis atau di tune up rutin.
Akan tetapi terdapat 1 poin yang penting dalam penerapannya, terdapat beberapa langkah teknis yang bisa anda aplikasikan cara tune up kendaraan secara mandiri di rumah.
Berikut, cara tune up mobil secara mandiri yang tujuannya adalah, untuk menjaga performa mobil agar tetap prima tanpa harus pergi ke bengkel.
Cara Tune Up Mobil Sendiri
Terdapat beberapa langkah yang bisa anda lakukan di rumah, untuk melakukan tune up mobil antara lain ialah.
Siapkan Peralatan Wajib
Pertama-tama yang harus anda lakukan sebelum melakukan tune up mobil di rumah, adalah anda harus perlu mempersiapkan peralatan sendiri.
Peralatan-peralatan yang wajib Anda siapkan antara lain satu set kunci ring, amplas, kain lap (untuk kain lap, Anda bisa menggunakan Kanebo atau kain lap biasa yang bisa dibeli di material toko bangunan).
Satu set kunci pas, obeng baik obeng plus maupun minus, alat pengukur celah atau feeler gauge, timing light, dan apabila anda mempunyai alat ini, lebih baik anda juga mempersiapkannya yaitu tes kompresi.
Apabila semua peralatan tersebut belum siap, maka Anda wajib mempersiapkan beberapa alat yang mudah didapat yang harganya terjangkau terlebih dahulu.
Atau dengan cara lain, Anda bisa meminjam teman yang mungkin memiliki peralatan untuk tune up mobil seperti yang disebutkan di atas.
Apabila hal tersebut sudah siap. Maka langkah selanjutnya adalah Anda bisa menerapkan perawatan secara mandiri.
Cek Dan Bersihkan Filter Udara
Untuk melakukan tune up Mandiri langkah awal yang perlu Anda lakukan adalah mengecek atau membersihkan komponen saringan udara, pada mobil anda.
Sebab komponen saringan udara, di nilai paling mudah untuk di bongkar, yang sifatnya lebih cepat dingin, dibandingkan dengan komponen mesin lainnya saat mobil habis dinyalakan.
Oleh sebab itu, saringan udara merupakan komponen awal yang harus anda lihat dan bersihkan terlebih dahulu.
Cara membersihkannya ialah, anda bisa mencucinya dengan menggunakan air sabun hingga bersih, kemudian bilas sampai kandungan sabun hilang.
Membersihkan saringan udara, Anda bisa menggunakan sabun cair pencuci piring. Langkah selanjutnya ialah, membiarkan saringan udara benar-benar kering setelah dicuci.
Namun yang perlu diingat, saringan udara yang terbuat dari bahan busa saja yang bisa di cuci menggunakan air sabun pencuci piring.
Apabila saringan atau filter udara terbuat dari kertas berpelumas, maka jalan satu-satunya adalah dengan mengganti filter udara dengan yang baru.
Komponen Pengapian
Langkah selanjutnya yang bisa anda lakukan adalah pengecekan pada sistem pengapian. Disini terdapat beberapa komponen dalam sistem pengapian diantaranya, adalah kabel busi, busi, serta tutup distributor.
Untuk langkah pertama, Anda bisa mengecek kabel businya terlebih dahulu, dan pastikan tidak ada kabel yang rusak atau terkelupas.
Apabila Anda menemukan kabel terkelupas, segera bungkus kembali dengan menggunakan isolasi, tujuannya adalah, untuk mencegah terjadinya arus pendek yang diakibatkan oleh terkelupasnya kabel busi.
Langkah selanjutnya yang perlu Anda lakukan ialah, mengecek kebersihan sekaligus celah elektroda dari busi mobil anda.
Apabila terdapat kotoran, anda bisa menggunakan sikat gigi bekas untuk membersihkan kotoran yang menempel pada busi.
Selanjutnya setelah anda melakukan pengecekan terhadap kabel busi dan businya, yang perlu anda lihat berikutnya adalah kondisi tutup distributornya.
Anda bisa melihat kondisi tutup distributor ketika mesin dalam kondisi dingin.
Anda harus melakukan pengecekan secara berurutan, agar nanti anda lebih mudah dalam menerapkan perawatan pada sistem pengapian mobil anda.
Setel Idle Dan Pengapian
Selanjutnya yang perlu Anda lakukan untuk tune-up mobil sendiri di rumah adalah, anda perlu melakukan pengaturan dengan cara menyetel idle serta pengapiannya.
Untuk penyetelan Idle terbilang cukup simple. Yaitu anda tinggal memutar pada bagian distributor bersamaan, disaat mobil dalam keadaan mesin menyala.
Selanjutnya, anda memutar bagian distributor sampai terdengar suara raungan mesin yang lebih halus, dengan tenaga yang maksimal.
Sampai disini, anda harus memastikan bahwa kondisi putaran mesin berada pada kondisi stasioner penyetelan.
Bisa dikatakan, kondisi tersebut setelah mesin tidak terlalu tinggi dan rendah. Yang bertujuan untuk mencegah konsumsi bahan bakar yang boros.
Periksa Kondisi Aki
Langkah berikutnya, cara tune up mobil Mandiri. Anda juga harus melakukan pemeriksaan terhadap kondisi aki mobil.
Hal tersebut dilakukan untuk mencegah baterai atau aki yang tidak bisa digunakan di saat kita akan starter mobil.
Terdapat dua jenis aki mobil yang beredar di pasaran, yaitu aki kering dan aki basah. Untuk perawatannya.
Penggunaan aki mobil jenis kering lebih mudah perawatannya ketimbang Anda menggunakan aki basah.
Apabila mobil anda menggunakan aki jenis kering, maka yang perlu dicek adalah cairan aki tidak berada di batas terendah.
Serta anda perlu membersihkan bagian kutub pada aki kering tersebut, dengan menggunakan air hangat.
Selanjutnya, bagian kutub di amplas dengan tujuan, membersihkan karat atau kotoran yang menempel pada kutub aki. Sehingga arus listrik yang mengalir bisa lebih optimal.
Bersihkan Intake Manifold
Langkah selanjutnya, untuk bisa tune up mobil secara mandiri adalah, melakukan pengecekan dan pembersihan di bagian intake manifold.
Dengan cara, pertama-tama anda harus membuka terlebih dahulu intake manifold, dan lihat apakah terdapat kotoran di dalam throttle atau tidak.
Apabila terdapat kotoran, maka alangkah baiknya anda bersihkan dengan cara menyemprotkan menggunakan cairan kimia.
Yang tidak membuat catalic converter menjadi mampet, hal ini dilakukan sambil mesin dinyalakan dengan putaran sekitar 2.500 rpm.
Tujuan dilakukannya langkah tune up seperti ini adalah, untuk membersihkan bagian ruang pembakaran pada mobil.
Dengan begitu, performa mesin pada mobil anda akan jauh lebih optimal ketika mesin dihidupkan.
Cek Cairan Radiator
Berikutnya anda tidak boleh melupakan satu komponen penting, yang harus dicek disaat anda melakukan tune up Mandiri yaitu radiator.
Caranya, Anda cukup memeriksa kondisi cairan yang berada di dalam radiator. Apabila sudah berada di bawah batas terendah.
Maka, anda bisa menambah cairan tersebut, atau bila perlu kuras semua cairan radiator tersebut, dan diganti dengan cairan pendingin yang baru.
Yang perlu diingat untuk penggantian air radiator ini. Anda harus menggunakan cairan khusus untuk radiator mobil.
Sebisa mungkin hindari penggunaan air sumur, karena kandungan air sumur bisa memicu timbulnya proses kimia yaitu korosi. Yang ditakutkan, suatu saat bakal bisa menyumbat tangki radiator.
Cek Tekanan Ban
Hal ini sangat penting demi kenyamanan Anda berkendara. untuk melakukannya, anda bisa melakukan cek visual terhadap tekanan, alur, pada ban mobil kendaraan anda.
Apabila tekanan pada ban terasa kurang, Anda bisa menambahkan angin sendiri atau bawa ke bengkel angin yang berada di sekitar rumah anda.
Selanjutnya, cek alur pada ban kendaraan anda, apakah sudah mulai aus atau belum. Apabila alur pada ban mobil anda sudah aus.
Maka Anda bisa mengganti dengan ban baru. Hal tersebut bertujuan untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan akibat alur ban yang terlalu tipis.
Nah untuk penerapan proses tune up mobil seperti di atas, maka anda harus mengusahakan untuk melakukan perawatan dari yang ringan terlebih dahulu.
Yang berarti bahwa Anda harus memeriksa dan merawat pada bagian yang kiranya bisa dilakukan sendiri dirumah. Contohnya seperti pengecekan busi, sistem pengapian, dan radiator.
Apabila beberapa komponen lain dirasa cukup berat, maka anda bisa melakukan pengecekan di bengkel resmi atau bengkel kepercayaan Anda.
Hal tersebut dilakukan agar terhindar dari gejala ataupun masalah yang tidak anda inginkan karena kesalahan pada tune-up.
Oleh karena itu, sebelum melakukan tune up mobil secara mandiri. Anda harus benar-benar memahami bagian dari komponen mesin mobil terlebih dahulu.
Hal tersebut bertujuan untuk menghindari kesalahan-kesalahan yang diakibatkan oleh Tune Up yang dilakukan secara mandiri.